Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat

DWQA QuestionsCategory: QuestionsTujuan Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat
Dianna Bankston asked 1 week ago

Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat

Tujuan Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat secara lazim mengacu pada mengisi Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 perihal Tujuan Pendidikan Nasional dan penjelasan pasal 15 yang menyatakan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang buat persiapan peserta didik khususnya untuk bekerja di dalam bidang tertentu. Secara tertentu target Program Keahlian Teknik Alat Berat adalah membekali peserta didik dengan keterampilan, ilmu dan sikap agar kompeten:

Melaksanakan keterampilan dasar Maintenance and Repair
Melepas dan menempatkan electric alat berat
Melepas dan menempatkan power train alat berat
Melepas dan menempatkan under carigage alat berat
Melepas dan memasang hydraulic alat berat
Melaksanakan Preventive Maintenance

Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat

Standar kompetensi yang digunakan sebagai acuan pengembangan kurikulum ini adalah Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) pada Keahlian Teknik Alat Berat. Standar kompetensi dan level kualifikasi keahlian Teknik Alat Berat bisa diekspresikan sebagai berikut :

Memahami basic – basic kejuruan mesin
Memahami proses – proses dasar pembentukan logam
Menjelaskan sistem – sistem mesin konversi energi.
Menerapkan prosedur keselamatan, kesegaran kerja dan lingkungan tempat kerja.
Menginterprestasikan gambar teknik
Menggunakan peralatan dan perlengkapan di area kerja
Menggunakan alat – alat ukur ( measuring tools )
Menggunakan special tools
Menggunakan workshop equipment
Menggunakan seal, bearing dan coating material
Menggunakan service literatur
Menggunakan pekerjaan basic listrik
Menggunakan basic hydraulic sistem
Melaksanakan pekerjaan basic power train.
Melaksanakan pekerjaan basic engine
Melaksanakan pekerjaan basic under carriage
Memperbaiki turbo charger
Memperbaiki cylinder head group.
Memperabaiki fuel injection pump
Memperbaiki radiator assy
Merawat 10 jam operasi ( daily )
Merawat unit/ mesin 50 jam operasi ( weekly )
Merawat unit/ mesin 250 jam operasi ( moontly )
Merawat unit/ mesin 2000 jam

Sejarah Teknik Alat Berat

Tahun 1996 mulai berkerja sama bersama dengan PT. Trakindo Utama bentuk bantuan berbentuk sumbangan peralatan 1 tool box, OHP, TV, Projector dan Engine Generator Set 3306 B bersama energi 5000 Kwh.

Tahun 2000 menjadi membuka kelas industri/ cooperation yang lulusannya nanti segera menjadi mekanik di PT.Trakindo Utama. Guru Teknik Alat Berat sebelum mengajar Alat Berat diwajibkan mengikuti Basic Mechanic yang diadakan PT. Trakindo Utama di Cileungsi Bogor. PT. Trakindo Utama bekerjasama bersama dengan 6 SMK di semua Indonesia yaitu Lupuk Pakam, Singosari, Balikpapan, Makasar, Timika, Sorong.

Tahun 2004 PT. Trakindo Utama memberi tambahan bantuan berwujud 2 softwere pembelajaran yakni MIM (Multimedia Information Manager) di mana softwere interaktif di mana tersedia pretes, postes, animasi, video dan animasi, sedang program SIS (Service Informasi Sistem) program yang memuat bagaimana langkah membongkar gunakan komponen, melewatkan dan menempatkan komponen dari unit atau engine. PT. Trakindo Utama meningkatkan kerjasamanya jadi 10 SMK yaitu Lupuk Pakam, Singosari, Balikpapan, Makasar, Timika, Sorong, Dumai, Sumbawa Besar, Samarinda, Situs Judi Slot Online Terpercaya Sulawesi Selatan.

Tahun 2014 PT. Trakindo Utama Mengurangi kerjasamanya dengan SMK jadi 9 SMK karena salah satu SMK melanggar MOU yang udah disepakati dan menaikkan kuantitas Poltek Negeri Padang, Poltek Negeri Jakarta, Poltek TEDC Bandung, Poltek Negeri Samarinda, Poltek Negeri Balikpapan, Poltek Negeri Ujung Pandang.

Tahun 2013 PT. Trakindo Mengirimkan PIC kemasing-masing SMK kerjasamanya untuk melakukan pendampingan dan peningkatan kerjasama. Sampai waktu ini dalam pendampinganya PIC melaksanakan peningkatan kemampuan guru baik di dalam hal ilmu dan kekuatan perihal Teknik Alat berat maupun menambah pengetahuan dan kapabilitas tentang langkah beri tambahan pembelajaran. Contoh pengembangan pengetahuan dan kapabilitas guru adalah diselenggarakan pelatihan manajemen pas dimana manajemen waktu adalah proses perencanaan dan melatih kontrol diri terhadap pengaturan kala dan aktivitas, efisiensi, atau produktivitas (Suryani Yeti W., 2015: 77), PT. Trakindo terhitung mengadakan pelatihan bersahabat bersama dengan remaja terlampau di perlukan oleh guru dikarenakan usia remaja miliki kematangan psikoilogi yang labil dan memilikikarakteristik yang unik (Suryani Yeti W., 2015: 21).